1
Form
2
Review
3
Pembayaran
Selesai

5 Kuliner Khas Klaten yang Perlu Anda Coba

Walaupun banyak di daerah lain, konon sate kambing Klaten mempunyai rasa yang khas
Walaupun banyak di daerah lain, konon sate kambing Klaten mempunyai rasa yang khas

 

Klaten mungkin tak familier di benak semua orang dan bila diingat, daerah Klaten erat sekali dengan wisata air. Padahal, Klaten juga menyimpan banyak kuliner menarik, lho. Karena itu, saat berkunjung, pastikan Anda mencoba kuliner khas Klaten.

Memang Klaten terkenal dengan makanan apa sih? Sop ayam pecok dan nasi tumpang lethok ialah dua dari banyak makanan enak di Klaten yang perlu Anda cicipi. Tak hanya itu, Dawet Bayat sebagai minuman khas Klaten juga jangan sampai Anda lewatkan. 

Supaya referensi Anda makin lengkap, mari simak lima kuliner khas Klaten di bawah ini! 

Sop Ayam Pecok

Gurihnya kaldu ayam kampung bertemu dengan aneka isian, mulai dari daging, kulit, hingga kepala ayam

Sumber: https://surakarta.go.id/ 

Berbicara kuliner Klaten, sop ayam pecok termasuk yang kerap muncul dalam benak banyak orang. Tak berlebihan bila sop ayam pecok dianggap sebagai ikon kuliner dari Klaten.

Sop dengan cita rasa gurih dan aroma kaldu ayam yang mantap ini hadir dalam aneka varian menu, mulai dari sop ayam daging, kulit, sampai kepala. Anda juga bisa memesan menu sop yang dipisah atau langsung dicampur dengan nasi. Dengan kuah bening, sop ini pas sekali dinikmati dengan tempe, tahu, atau perkedel. 

Anda yang mau mencoba kelezatan sop ayam pecok khas Klaten bisa mengunjungi Sop Ayam Pak Min Klaten Lesehan atau Sop Ayam Bu Lastri.

Nasi Tumpang Lethok

Nikmati lezatnya kuah lethok dengan tambahan aneka sayur dan lauk

Sumber: https://klatenkab.go.id/ 

Wisata kuliner Klaten terasa belum lengkap bila Anda belum mencicipi nasi tumpang lethok. Nasi tumpang lethok adalah makanan khas Klaten yang terdiri dari nasi, urap daun pepaya, bayam yang ditaburi parutan kelapa berbumbu, serta kuah lethok gurih.

Apakah nasi tumpang lethok hanya berisi sayuran? Tenang saja, jika Anda memesan menu komplit, nasi tumpang lethok akan dilengkapi dengan krecek dan telur rebus. Anda juga bisa memilih tambahan ayam kampung atau tahu dan tempe yang telah diungkep dengan santan.

Tidak sulit mencari nasi tumpang lethok, pada pagi hari Anda bisa mencarinya di sekitar Jl. Mayor Kusmanto. Sementara itu, Anda bisa menikmati nasi tumpang lethok di alun-alun Klaten saat malam hari. 

Dawet Bayat

Hapus dahaga dengan Dawet Bayat, minuman khas dari Klaten

Sumber: Facebook Es Dawet Khas Bayat - Kedaton

Ketika berkeliling Klaten pada siang hari, sebaiknya Anda sempatkan menikmati Dawet Bayat, minuman khas Klaten yang berasal dari Kecamatan Bayat. 

Saat baru disajikan, minuman ini memiliki gradasi warna. Terdapat cendol berwarna kelabu mengapung di permukaan, diikuti warna putih bersih dari santan kental. Lalu, di dasar gelas, Anda bisa melihat warna kecokelatan dari gula jawa cair yang menggumpal.

Cendol atau dawet bayat terbuat dari pati onggok sehingga terasa lebih kenyal daripada dawet yang dibuat dari tepung beras. Jadi, saat diminum, tekstur Dawet Bayat lebih terasa.

Lumpia Duleg

Saat berkunjung ke Klaten, cicipi Lumpia Duleg yang kini mulai langka

Sumber: https://jatengprov.go.id/ 

Seperti Dawet Bayat, bahan utama lumpia mini ini adalah pati onggok. Pati yang sudah direndam selama 24 jam disaring dan dicampur dengan tepung terigu. 

Dahulu, isian Lumpia Duleg adalah pepaya muda, tetapi sekarang banyak iganti dengan taoge. Penjual kuliner khas Klaten yang satu ini juga sudah mulai langka. Untuk mencicipinya, Anda perlu mengunjungi sentra lumpia duleg di Desa Gatak, Delanggu, Klaten.

Supaya makin lezat, sebaiknya Anda menikmati lumpia mini ini dengan juruh atau saus gula jawa dan bawang. Juruh itulah yang menjadikan lumpia ini disebut Lumpia Duleg karena cara makannya dicocol ke larutan gula tersebut.

Sego Wiwit Klaten

Kuliner khas yang semula hanya bisa dinikmati saat sedekah bumi

Sumber: https://desaklaten.com/ 

Biasanya, Sego Wiwit hanya bisa dinikmati saat ada selamatan atau sedekah bumi. Sego Wiwit dibuat sebagai simbol rasa syukur atas hasil panen. Namun, kini makanan ini banyak dijajakan di warung-warung tradisional atau restoran.

Kuliner khas Klaten yang satu ini terdiri dari nasi lengkap dengan lauk pauk, baik hewani maupun nabati. Jika Anda ingin mencicipi kelezatan Sego Wiwit Klaten, coba kunjungi Sego Wiwit Prambanan.

Pastikan Anda tidak melewatkan kelima kuliner khas Klaten di atas, ya! Selamat mencoba!


 

Pesanan Saya
Belum ada kamar dipilih
Pesanan Saya
Belum ada kamar dipilih
Akun Saya